Pengertian Aljabar
Aljabar berasal dari Bahasa Arab “al-jabar” yang berarti “pertemuan”,
“hubungan” atau “perampungan” adalah cabang matematika
yang dapat dicirikan sebagai generalisasi dan perpanjangan aritmatika. Aljabar
juga merupakan nama sebuah struktur aljabar abstrak, yaitu aljabar dalam sebuah
bidang. Aljabar adalah cabang matematika yang mempelajari struktur, hubungan
dan kuantitas. Untuk mempelajari hal-hal ini, dalam aljabar digunakan simbol
(biasanya berupa huruf) untuk merepresentasikan bilangan secara umum sebagai
sarana penyederhanaan dan alat bantu memecahkan masalah. Contohnya, x mewakili
bilangan yang diketahui dan y bilangan yang ingin diketahui.
B.Dasar-dasar Aljabar
v Suku-suku pembentuk dalam aljabar
1.
Koefisien = adalah bilangan yang diikuti variabel dibelakangnya pada
tiap-tiap suku.
Contoh:
5x , artinya 5 adalah
koefisien x
8y , artinya
8 adalah koefisien y
a2, artinya 1 adalah
koefisien a2
2.
Variabel = adalah lambang dari suatu bilangan yang belum diketahui
nilainya. Variabel disimbolkan dengan huruf kecil, misalnya; a, b,
c, …. , x, y, z.
Contoh:
3p, artinya p adalah variabel dari 3
4q, artinya q adalah variabel dari 4
3.
Konstanta = merupakan bilangan tetap yang tidak memiliki variabel.
Konstanta = merupakan bilangan tetap yang tidak memiliki variabel.
Contoh konstanta dari operasi berikut:
5x + 2xy2 + y – 35
Konstanta dari operasi diatas adalah (-35).
4.
Suku = adalah bagian dari bentuk aljabar yang dipisahkan oleh
operasi jumlah atau selisih. Memuat variabel beserta koefisiennya atau hanya
konstanta.
Bentuk aljabar dengan dua suku disebut suku dua.
Contoh: 5x – 2y, a + b2
Bentuk aljabar dengan lebih dari dua suku disebut suku banyak (polinom).
Contoh: a2 + 4b – c, 6x + 1 –
3y + xy2
§ Pengurangan pada Aljabar
Berikut
adalah contoh operasi pengurangan dalam aljabar
a.
(4p²-10p-5) – (8p² + 10p + 15)
Jawab :
(4p²-10p-5) – (8p² + 10p + 15) = 4p² – 8p² – 10p – 10p – 5 -15
= 4p² – 20p -20
Jawab :
(4p²-10p-5) – (8p² + 10p + 15) = 4p² – 8p² – 10p – 10p – 5 -15
= 4p² – 20p -20
b. (10p
– 8) – (8p -10)
Jawab :
10p – 8 – 8p + 10 = 2p + 2
Jawab :
10p – 8 – 8p + 10 = 2p + 2
c. 7x –
3x = 4x
d. 5pq
– 3pq = 2pq
§ Penjumlahan
pada Aljabar
Berikut
adalah contoh soal-soal penjumlahan yang diterapkan kepada bentuk aljabar.
a. (10x² + 6xy – 12) + (-4x²- 2xy + 10)
Jawab :
10x2 + (-4x2) + 6xy – 2xy -12 + 10 = 6x2 + 4xy -2
a. (10x² + 6xy – 12) + (-4x²- 2xy + 10)
Jawab :
10x2 + (-4x2) + 6xy – 2xy -12 + 10 = 6x2 + 4xy -2
b. 7x +
3x = 10x
c. 8x2 + 5x2 = 13 x2
c. 8x2 + 5x2 = 13 x2
d. –y2 +
7y2 = 6y2
§ Perkalian
Aljabar
1.
Perkalian suku satu dengan suku dua
Contoh soal:
a. 2(x
+
3)
c. x(y + 5)
b. –4(9 – y) d. –9p(5p – 2q)
b. –4(9 – y) d. –9p(5p – 2q)
Jawab:
a. 2(x
+ 3) = 2x + 6
b.
–4(9 – y) = –36 + 4y
c. x(y
+ 5) = xy + 5x
d.
–9p(5p – 2q) = –45p2 + 18pq
2. Perkalian suku dua dengan suku dua
Contoh soal :
a. (2x
+ 1)2 =
b. (3x
+ 2)(3x + 1) =
c.
(x-5)(2x-3) =
d. (x –
2)(x – 2) =
e. (x +
1)(x + 1) =
Jawab
:
a. (2x
+ 1)2 = (2x + 1)(2x + 1) = 4x2 + 4x + 1
b. (3x
+2)(3x + 1) = 9x2 + 3x + 6x + 1 = 9x2 + 9x + 1
c.
Sesuai dengan contoh penyelesaian dibawah :
d. (x –
2)(x – 2) = x2 – 2x – 2x + 4 = x2 – 4x + 4
e.
(x + 1)(x+1) = x2 + x + x + 1 = x2 + 2x + 1
§ Pembagian
Aljabar
Contoh soal :
a. 3x :
3 = b. 6x2 : 2x =
c. 8xyz : 4x =
c. 8xyz : 4x =
Jawab :
a. 3x :
3 = x
b. 6x2 :
2x = 3x
c. 8xyz
: 4x = 2yz
Tidak ada komentar:
Posting Komentar